Dominasi As dalam Export ke argentina

AMERIKA LATIN/ HI / UPNYK/

Amerika Serikat masih menduduki 5 besar dalam mensuplai aneka kebutuhan dalam Negeri Argentina

Volume Impor Argentina dari beraneka kebutuhan dalam negerinya masih tmpak besar ketergantungan dari negara lain, di antaranya adalah Amerika Serikat yang masih menduduki 5 besar dari tahun ke tahun. Misalnya dari keutuhan perabotan kantor, perabotan rumah tangga, Sarung tangan, toilet paper, facial tissue, terlebih berbagai kebutuhan makanan seperti daging dll.

Dan sebagian besar mengalami penurunan volume impornya karena terjadinya krisis ekonomi tahun 2002 sehingga daya beli masyarakat menurun, selain diakibatkan krisis ekonomi juga  adanya kebijakan kontrol devisa yang diberlakukan oleh pemerintah sejak Januari 2002.  Kebijakan kontrol devisa pada  Januari  2003 telah disederhanakan.
Walaupun AS hingga sekarang masih berperan cukup besar di argentina khususnya, namun di sinyalir negara-negara Amerika Latin mulai bersiap-siap untuk mengubah kebijakannya yang kemudian akan bermitra dengan negara lainya.

Sumber berita :

1. http://www.kbri-buenosaires.org.ar/ekonomi, di akses 4 desember 2007.

2. http://www.voanews.com/english/portal.cfm, di akses 4 desember 2007.

ULASAN :
Dalam Rangka perbaikan Ekonomi Arus Bawah Argentina menolak FTAA dan negara besar (Amerika)

Awal bulan Juli lalu, lebih dari 130 lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Argentina meluncurkan kampanye menentang Argentina masuk dalam Kawasan Perdagangan Bebas untuk Benua Amerika (Free Trade Area for the Americas FTAA). Koalisi yang dilakukan berbagai LSM tersebut tidak hanya menunjukkan oposisi mereka terhadap FTAA, tetapi juga berhasil menyetujui satu hal yang akan diadvokasikan, yakni mempertahankan kekayaan alam Argentina, melakukan nasionalisasi ulang terhadap perusahaan-perusahaan publik, dan distribusi kekayaan yang lebih merata. Persetujuan ini dihasilkan setelah berbagai pertemuan yang dilakukan oleh para pelajar, pekerja, kelompok-kelompok agama, lingkungan, wanita, hak asasi manusia, serta berbagai organisasi yang mewakili petani kecil, pengangguran, usaha kecil dan menengah (UKM), partai-partai sayap kiri di seluruh 23 provinsi di Argentina.

Seorang penulis sekaligus aktifis yang cukup dikenal di Argentina, yang juga pemenang Nobel, Adolfo Perez Esquivel, juga ikut serta kampanye dengan menorehkan tanda tangannya, seperti yang dilakukan oleh Presiden dari Asosiasi Plaza de Mayo, Nora Cortinas. Kedua individu tersebut adalah figur terdepan dalam kampanye koalisi Tidak terhadap FTAA.

Pemberian suara populer pertama kampanye Tidak terhadap FTAA. dilakukan 20-26 November 2003 lalu, sebagai bagian dari mobilisasi massa di seluruh kawasan benua Amerika untuk menentang proyek integrasi di belahan dunia tersebut. Di Brazil, organisasi-organisasi di negara Samba tersebut berhasil mengumpulkan 10 juta orang untuk memberikan suara bagi penolakan terbentuknya FTAA yang diajukan oleh AS. Pemberian suara juga dilakukan di Bolivia, Chili, Ekuador, Mexico, Paraguay, Peru, Uruguay, Venezuela, dan beberapa negara-negara Amerika Tengah. Setiap kampanye nasional mempunyai karakteristik berbeda-beda. Di Brazil, misalnya, rakyat diberikan pertanyaan mengenai pendapat mereka tentang FTAA, sedangkan para responden di Amerika Tengah ditanyai mengenai pandangan mereka terhadap perjanjian perdagangan bebas yang tengah dilakukan 5 negara di benua tersebut dengan AS.

Pembicaraan pembentukan kawasan perdagangan bebas yang akan dilakukan tahun 2005 mendatang memang menemui jalan buntu.
CONTOH PERUBAHAN VOLUME IMPOR ARGENTINA DAN POSISI AS

1.  Impor Argentina untuk produk toilet paper pada tahun 2001 senilai US$2,106,620 dengan volume 317.417 Kg atau harga rata-rata perkilogram US$6,64. Pada tahun 2002 impornya menurun hanya mencapai US$236,723  dengan volume  911.11Kg atau dengan harga rata-rata perkilogram US$2,60. Anjloknya impor Argentina,  selain diakibatkan krisis ekonomi tapi juga  adanya kebijakan kontrol devisa yang diberlakukan oleh pemerintah sejak Januari 2002.  Kebijakan kontrol devisa pada  Januari  2003 telah disederhanakan.

2001  Nilai         =  US$2,106,620 /  Volume= 317.417 Kg  / Harga Rata-Rata= US$6,64
2002   nilai        = US$236,            / volume  =723 911.11Kg / harga rata-rata = US$2,60
2.   Pajak yang dikenakan untuk produk toilet paper di Argentina  adalah sebagai berikut:

1.Extra zone import duties (non-mercosur) : 17.50%
2. Intra Zone Tariff : 0%
3. Statistic rate : 0,50%
4. Value added Tax : 21%

3.  Pasar Argentina untuk Toilet Paper pada tahun 2001 dikuasai oleh Brazil dengan pangsa pasar sebesar 67.4% yang kemudian diikuti oleh Chile 19.5%, AS 9.4% dan Austria 3.3%. Pada Januari-Oktober 2002  pangsa pasar Brazil turun menjadi 59.9% diikuti oleh Chile 24.1% dan AS 15.6%. Sedangkan Indonesia belum mengekspor produk toilet paper ke Argentina.

Negara Pemasok Toilet Paper No.HS 4818.10.00 Tahun 200

Brazil  –   Fob US$ = $1,420,306,   Pangsa Pasar =67.4%

Chile-  Fob US$= $412,383,   Pangsa Pasar =19.5%

Amerika Serikat- Fob US$= $198,029, Pangsa Pasar=9.4%
Austria- Fob US$= $70,634, Pangsa Pasar=3.3%

Negara Pemasok  Toilet Paper No.HS 4818.10.00
Januari-Oktober 2002

Brazil  -Fob US$=$141,818, Pangsa Pasar= 59.9%
Chile-xxFob US$=$57,207,Pangsa Pasar=24.1%
Amerika Serikat-Fob US$= $36,930, Pangsa Pasar= 15.6%
Colombia-Fob US$= $684,Pangsa Pasar= 0.2%

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
XXXXXXXXXXXXXXXXXX

Terimakasih